Jumat, 09 Maret 2018
BANDARQ- Produksi Gula Semut Oleh Petani Nira Koperasi bisa Mencapai 150 ton Per Bulan
Produksi Gula Semut Oleh Petani Nira Koperasi bisa Mencapai 150 ton Per Bulan |
Petani nira di Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta kesulitan menjual gula semut karena rendahnya harga gula. Petani Kalau tidak ada pesanan, kami tidak mengirimkan produk, gula akan menumpuk dan menjatuhkan
harga produk, kata seorang petani nira, Rahmadi, di Kulon Progo.
Ia mengatakan jumlah total gula produksi petani koperasi bisa mencapai 150 ton per bulan. Dengan kondisi ini, petani membutuhkan pasar yang berkelanjutan Dengan demikian para petani akan senang dan kesejahteraan penderes nira lebih terjamin.menjual gula semut ke koperasi dengan jumlah mengikuti pesanan konsumen.
Untuk itu, ia mengharapkan pemkab lebih banyak membantu memasarkan produk gula semut karena sejauh ini bentuk permintaan dari konsumen belum rutin atau berkelanjutan Memfasilitasi ekspor sendiri untuk koperasi juga bisa, supaya kami tidak dipermainkan oleh buyer dan kalau bisa ekspor sendiri akan enak atau dalam bentuk talangan dana untuk pembelian gula lewat koperasi,katanya kepada kami Bandarq.
Terkait sertifikasi natura gula semut, ia mengaku belum pernah mendengar perihal sertifikasi natura bersifat nasional Yang ia tahu, gula semut hasil petani selama ini bisa laku jual karena telah memiliki sertifikasi organik. Sertifikasi tersebut telah dibantu penerbitannya oleh koperasi serba usaha tempatnya bernaung.
Posting Komentar