Jumat, 16 Februari 2018

Cahill Turut Sedih Jika Mason Pensiun

Cahill Turut Sedih Jika Mason Pensiun
   Kapten Chelsea Gary Cahill menyebutkan jika merasa begitu sedih jika Ryan Mason harus mengakhiri karirnya di usia yang sangat muda.

Seperti yang sudah diketahui, Mason terpaksa pensiun dini meski pun masih berusia 26 tahun. Keputusan yang tidak menyenangkan tersebut dipilihnya usai menerima banyak masukan dari para ahli syaraf.

Mason sebelumnya memang pernah menderita cedera kepala yang cukup parah. Tengkoraknya sempat retak usai ia beradu kepala dengan bek Chelsea, Gary Cahill ketika Hull City berjumpa dengan Chelsea pada Januari 2017 silam.

Mason sejatinya telah menjalani operasi demi menyembuhkan cedera tersebut. Ia juga sudah berjuang keras supaya bisa kembali bermain lagi. Akan tetapi masukan dari pihak dokter jelas tidak bisa dibiarkan.

Berita ini disahuti dengan kesedihan dari berbagai pihak. Rio Ferdinand dan Mauricio Pochettino sebelumnya telah mengungkapkan perasaannya berhubungan dengan keputusan yang diambil Mason. Kini gantian Cahill yang ikut serta dalam mengutarakan kesedihannya.

Saat Garry Cahill dan Ryan Mason Berbenturan
"Hancur rasanya mendengar kabar hari ini dari Ryan. Bersaing demi mendapat bola dari sepak pojok adalah sesuatu yang telah kita lakukan ribuan kali dan untuk mendengar keputusan itu bagi profesional papan atas seperti Ryan sungguh menyedihkan. Saya menyalurkan semua cinta saya untuk dirinya dan juga keluarganya, dan mengharapkan yang terbaik untuk masa depannya."

Mason memulai kari sepakbola dari tahun 1999. Ia mulai menjalani latihan di akademi Tottenham sampai tahun 2008. Sehabis itu ia terpilih masuk ke dalam tim utama dan sempat dipinjamkan ke beberapa klub.

Di tahun 2016, ia akhirnya bergabung dengan Hull City. Di klub ini ia baru bermain sebanyak 20 kali penampilan di semua ajang kompetisi.


- Copyright © Berita Terupdate Intanqq - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -