Sabtu, 24 Februari 2018
AS Berencana Memindahkan Kedutaan Besar Di Yerusalem
AS Berencana Memindahkan Kedutaan Besar Di Yerusalem |
Berdasarkan laporan dari Reuters, Jumat (23/2), pemindahan kedutaan besar AS yang ada di Israel ke Yerusalem dikatakan bersamaan dengan hari jadi yang ke-70 Israel. Pernyataan itu diungkapkan oleh pejabat resmi AS yang tidak mau menyebutkan namanya.
Sebelumnya, Wakil Presiden Amerika Serikat Mike Pence mengatakan kedubes AS di Israel bakal dipindah dari Tel Aviv ke Yerusalem. Pemindahan itu bakal dilakukan akhir tahun 2019.
"Yerusalem adalah ibu kota Israel dan oleh karena itu Presiden Trump mengarahkan Departemen Luar Negeri untuk memulai pesiapan memindahkan kedubes AS dari Tel Aviv ke Yerusalem," ujar Pence di Tel Aviv, seperti dilansir AFP, Selasa (22/1).
Soal pemindahan kedubes, PM Israel Benjamin Netanyahu yakin bisa dilakukan dalam setahun ini.
"Kedutaan akan pindah ke Yerusalem lebih cepat daripada yang Anda pikir, tentunya dalam setahun," ujar Netanyahu kepada para wartawan yang ikut dalam kunjungan resminya ke India, menurut media Israel seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (17/1).
Presiden AS Donald Trump turut mengomentari pernyataan Netanyahu itu. Ia membantah klaim Netanyahu soal jangka waktu pemindahan Kedubes AS yang disebut hanya memakan setahun.
"Pada akhir tahun? Kita berbicara soal skenario-skenario berbeda -- maksud saya jelas itu akan ada dalam basis sementara. Tapi kita tidak melihat ke arah sana. Tidak begitu," ucap Trump.
Usai mengumumkan keputusan kontroversial dengan mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel pada Desember 2017, Trump memerintahkan Departemen Luar Negeri AS untuk merancang proses pemindahan Kedubes AS dari Tel Aviv ke Yerusalem.
Posting Komentar